Pengertian Psikologi, Ruang Lingkup, dan Sejarah Psikologi

Kata psikologi berasal dari bahasa Yunani Kuno yaitu dari kata Psyche yang artinya jiwa, dan Logi dari kata logos yang berarti ilmu. Psikologi diartikan sebagai ilmu pengetahuan mengenai jiwa manusia atau lebih sering disingkat sebagai ilmu jiwa definisi psikologi curut para ahli untuk memperjelas pengertian psikologi berikut dikemukakan.

Beberapa definisi psikologi menurut pendapat para ahli masing-masing adalah sebagai berikut:

1. Menurut Plato, Psikologi adalah psikologi filsafat yaitu ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat hakikat dan hidup jiwa manusia
2. Menurut Birbik, Psikologi adalah yang menyelidiki penglihatan dan pernyataan manusia di chinjao mesinnya dari subjek.
3. Menurut Woodwork, Psikologi adalah ilmu yang mempelajari aktivitas individu.
4. Menurut Singgih Dirgagunarsa, Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia. 
5. Menurut Jalaluddin, Psikologi secara umum mempelajari gejala-gejala kejiwaan manusia yang berkaitan dengan pikiran ataupun isi bacaan atau emosi dan kehendak. 
6. Anonymous berpendapat bahwa dalam mempelajari psikologi ditemui kendala yaitu objek penyelidikannya bersifat abstrak dan tidak dapat diselidiki keaktifan keaktifannya yang terlibat melalui manifestasi tingkah laku atau perbuatan.
7. Menurut G McDonald's, Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia atau human behavior.

Dalam mitologi Yunani, jika ada seorang gadis cantik bersayap seperti kupu-kupu atau dalam hal ini jiwa, digambarkan seperti seorang gadis cantik dan kupu-kupu, dan sebagai simbol keabadian yang itu berarti psikologi dapat diartikan sebagai ilmu pengetahuan tentang jiwa dan dapat disimpan dengan ilmu jiwa, tetapi perlu diketahui istilah jiwa dalam bahasa Indonesia seringkali dihubungkan dengan masalah mistik, kebatinan, dan kerohanian. 

image source: pixabay.com

Oleh pesan tersebut, para ahli lebih suka menggunakan istilah psikologi. Disamping itu objek utama psikologi bukanlah masalah jiwa, karena jiwa tidak dapat dipelajari dan diteliti secara ilmiah. Objek psikologi yaitu tingkah laku manusia, atau gejala kejiwaan menyadari alasan logis. Ini tidaklah mengherankan jika terdapat perbedaan pendapat di kalangan para ahli psikologi dalam memberikan pengertian psikologi. Secara garis besar, banyak ahli menyetujui bahwa psikologi energi ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah laku manusia.

Ruang Lingkup Psikologi

Dalam ruang lingkup psikologi dilihat dari segi objek yang dapat dibedakan dalam dua golongan besar yaitu:

a. Psikologi umum

Psikologi umum adalah psikologi yang menyelidiki dan mempelajari kegiatan kegiatan psikis manusia yang tercermin dalam perilaku. 

b. Psikologi Khusus

Psikologi khusus adalah psikologi yang menyelidiki dan mempelajari segi-segi kekhususan dari publisitas aktivitas psikis manusia hal-hal khusus yang menyimpang dari hal-hal yang umum dibicarakan. Dalam psikologi khusus, tipologi ini digunakan untuk kepentingan kalangan atau praktis. 

Psikologi khusus memiliki beberapa jenis, dan terus berkembang sesuai dengan bidang dan paralel. Cabang-cabang psikologi khusus yaitu:

1. Psikologi Perkembangan 

Psikologi Perkembangan adalah psikologi yang membicarakan perkembangan psikis manusia dari bayi sampai tua. Perkembangan tersebut bisa mencakup yang secara spesifik mempelajari perkembangan mulai dari prenatal sehingga remaja B dan adolesensi atau psikologi massa Pemuda C.

2. Psikologi Sosial

Psikologi sosial adalah psikologi yang khusus membicarakan tentang tingkah laku atau aktivitas-aktivitas manusia dalam hubungannya dengan situasi sosial.

3. Psikologi Pendidikan

Psikologi pendidikan adalah psikologi yang khusus menguraikan kegiatan-kegiatan atau aktivitas-aktivitas manusia dalam hubungannya dengan situasi pendidikan.

4. Psikologi Kepribadian

Psikologi ini yang khusus menguraikan tentang struktur pribadi manusia mengenai tipe-tipe kepribadian manusia memang sikap patologi pologi yang khusus menguraikan mengenai keadaan psikis yang tidak normal atau yang menguraikan walhal klinis manusia.

5. Psikologi Kriminal

Psikologi kriminal adalah psikologi yang khusus berhubungan dengan persoalan kejahatan atau kriminalitas. Bagian ini terkait dengan psikologi forensik.

6. Psikologi Industri

Psikologi industri adalah psikologi yang khusus berhubungan dengan persoalan perusahaan. Misalnya manajemen sumber daya manusia yang baik. 

Sejarah Aliran Psikologi

Dalam garis besarnya sejarah psikologi dapat dibagi dalam dua tahap utama, yaitu masa sebelum, dan masa sesudah. Menjadi ilmu yang berdiri sendiri. Kedua tahap itu dibatasi oleh berdirinya laboratorium psikologi yang pertama kali pada tahun 1879, yang didirikan oleh Wilhem Wundt sebelum 1879.

Psikologi dianggap sebagai bagian dari filsafat atau ilmu faal. Sejak psikologi berdiri sendiri, lambat laun para ahli psikologi mengembangkan otomotif, atau metode-metode sendiri yang saling berbeda satu sama lain.

Dengan demikian timbul apa yang disebut aliran-aliran dalam psikologi. Seperti aliran: strukturalisme, fungsionalisme, behaviorisme, dan sebagainya. Aliran-aliran tersebut tumbuh setelah lahirnya laboratorium pertama. 

Aliran-aliran psikologi berikut diuraikan mengenai aliran-aliran tersebut patuh strukturalisme psikologi pertama kali dikembangkan di laboratorium pun sebagai bapak pendirinya dengan meneliti mulai dari filosofi-filosofi yang terkait dengan kejiwaan, dan mencapai tujuan untuk memajukan ilmu pengetahuan.

1. Metode Instropeksi

Digunakan secara eksperimental untuk melakukan penelitian secara analisa tujuannya untuk pengalaman kesadaran dengan mengobservasi dan menganalisa ponsel unsur tertentu strukturalisme ini mempelajari psikologi dari unsur-unsur yang sudah disusun 

2. Fungsionalisme

Pelopor aliran fungsionalisme adalah William James jeans, beranggapan bahwa pendapat Word keliru. Apabila percobaannya lebih berpusat pada penemuan struktur, dan bukan kesadaran atau respon manusianya. Aliran ini beranggapan bahwa kelangsungan hidup seseorang merupakan jiwa hubungannya dengan lingkungan. Secara dinamis aliran ini juga merupakan proses mental terjadinya aktivitas psikologi.

3. Tujuan dan Fungsi Behaviorisme

Behaviorisme masuk sebagai gerakan aliran psikologi yang kuat dan cukup berpengaruh. Pendiri aliran behaviorisme ini adalah John Western. Aliran ini fokus pada ke gejala kesadaran atau dibawah alam sadar.

4. Humanistik

Aliran humanistik merupakan bantahan dari kekurangan-kekurangan yang ada di aliran behaviorisme dan psycho Amerika. Aliran humanisme atau humanistik ini didasarkan pada pengalaman masa lalu yang memiliki pengaruh pada pembentukan kepribadian manusia yang berbeda-beda.

5. Gestalt

Psikologi adalah ini merupakan suatu bentuk pandangan yang terstruktur atau strukturalisme. Pemikiran zat-zat membentuk suatu pola atau daftar sebagai unit kesatuan, sedangkan alat yang mendasarinya adalah persepsi dari hasil pengamatan Nafsi. Analisa aliran ini muncul pada tahun 1967, dikembangkan awalnya dari dasar-dasar tinjauan klinis tiga terus dari aliran psikoanalisa psycho kita diawali oleh Simon flight seorang psikiater dari Australia. 

Kesimpulan

Sekian penjelasan saya mengenai Pengertian psikologi, Ruang lingkup, dan Sejarah Psikologi beserta aliran aliran psikologi. Dapat kita tarik kesimpulan bahwa psikologi adalah sebuah disiplin ilmu pengetahuan, dan ilmu terapan yang mempelajari analisis proses mental perilaku dan fungsi mental yang dapat dibuktikan secara ilmiah dengan metode yang dapat diukur. Psikologi memiliki ruang lingkup. Ruang lingkup psikologi dibedakan dalam dua golongan besar yaitu ada psikologi umum dan psikologi khusus. Sejarah psikologi dapat dibagi dalam dua tahap yaitu masa sebelum, dan masa sudah. Menjadi ilmu yang berdiri sendiri, psikologi berdiri sendiri lambat laut para ahli psikologi mengembangkan sistematika dan metode-metode yang yang saling perbedaan satu sama lainnya dengan demikian timbul Apa yang disebut aliran-aliran dalam Psikologi seperti aliran aliran strukturalisme fungsionalisme behaviorisme dan sebagainya