Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Kaitan Ilmu Sosiologi dengan Ilmu Psikologi Menurut Para Ahli

Sosiologi masuk dalam rumpun ilmu Sosial (social science), karena ia mempelajari fenomena-fenomena sosial dari kehidupan manusia yang berwujud hubungan antar manusia dalam golongan. Adapun ilmu-ilmu yang tergolong dalam ilmu sosial adalah politik, ekonomi, psikologi, hukum, antropologi, sejarah, sosiologi dan lain-lain. Dalam membedakan sosiologi sebagai suatu ilmu dengan ilmu-ilmu sosial lain dapat dijelas dengan melihat obyek dan fokus kajian ilmu tersebut.

Kaitan Ilmu Sosiologi dengan Ilmu Psikologi Menurut Para Ahli - Ilmu politik menjadikan kekuasaan sebagai obyek sekaligus fokus kajiannya. Ini terkait dengan bagaimana kekuasaan di dapat, sistem pengaturan kekuasaan, keseimbangan kekuasaan, demokrasi, parlemen, pemilu dan sebagainya. Antropologi menjadikan kebudayaan dan sejarah asal usul kebudayaan tersebut sebagai fokus kajian. Ilmu Ekonomi menjadikan proses produksi, distribusi dan konsumsi sebagai obyek dan fokus kajiannya. Hal ini terkait dengan bagaimana cara-cara manusia memproduksi barang dan jasa, usaha-usaha mendistribusikannya dan bagaimana konsumsi produk barang dan jasa tersebut. Begitu juga dengan ilmu hukum yang fokus perhatian pada usaha-usaha penertiban, penegakan hukum dan pemberian sanksi. Ilmu Psikologi sosial mengkaji tentang perilaku masyarakat dan lain-lain.

Kaitan Ilmu Sosiologi dengan Ilmu Psikologi Menurut Para Ahli_
image source: tumblr.com

Kaitan Sosiologi dengan Psikologi

Fokus perhatiannya Ilmu psikologi adalah pada individu, tingkah laku, kecerdasan dan kesanggupan akal menangkap hal-hal yang bermanfaat untuk dirinya, motivasi, harapan, ingatan dan reaksi gangguan pada jiwa dll. Sementara sosiologi juga memperhatikan tentang individu, segala tingkah laku dalam hubungan kemasyarakatan. Manusia yang dimaksud adalah manusia normal yang dapat menggerakan struktur sosial yang diterima oleh masyarakat. Menimbulkan perubahan dalam masyarakat baik akibat konflik atau kooperasi.

Antara psikologi dan sosiolog obyek kajiannya sama-sama manusia, tetapi ilmu sosiologi perhatian diutamakan bentuk hidup bermasyarakat, struktur dan fungsi dari kelompok terkecil hingga yang terbesar, interaksi antara orang perorang, orang dengan kelompok, kelompok dengan kelompok dan perilaku sosial. Psikologi lebih mementingkan perilaku manusia sebagai manifestasi hidup kejiwaan, yang didorong oleh motif tertentu, hingga manusia itu berprilaku atau berbuat. Oleh karena itu kajian sosiologi lebih pada aspek kejiwaan manusia.

Manfaat belajar Sosiologi dalam pembahasan Psikologi

Setiap ilmu memiliki keterkaitan antara satu dengan yang lain. Antara yang satu dengan yang ,lain bisa membentuk hubungan kesaling-tergantungan. Oleh karena itu, tanpa memahami ilmu dalam berbagai perspektif, maka pembahasan sebuah iilmu menjadi tidak mendalam. Pembahasan sosiologi dalam pendalaman suatu ilmu, akan membuat kajian terhadap ilmu tersebut akan semakin kaya perspektifnya. Nah, begitu juga dengan ilmu psikologi, salah satu manfaatnya mempelajari sosiologi dalam rangka pembahasan dalam ilmu psikologi adalah untuk menambah khazanah dan perspektif serta pemahaman yang lebih luas terhadap komplesitas studi tentang manusia. Sehingga nantinya kajian psikologi diharapkan lebih mendalam.

Sekian artikel tentang Kaitan Ilmu Sosiologi dengan Ilmu Psikologi Menurut Para Ahli. Semoga berguna bagi nusa dan bangsa.
Sigmund Freud
Sigmund Freud Stimulate your passion!